Aku bukan adiwira,
Dipukul tidak terasa,
Tercedera,
Sembuhnya sekelip mata.
Aku manusia biasa,
Bersifat lemah, rapuh hatinya,
Mudah terluka meski cuma kata-kata,
Apatah lagi bila di tolak keras,
Aku pasti terhempas,
Berderai umpama kaca,
Hancur tanpa rupa!
Kita serupa,
Tapi mengapa saling meluka?
Sedangkan ada cara menghapus duka.
Meski sembuhnya mengambil masa,
Di akhir, damai pasti ada.
Jangan jatuhkan aku.
Aku manusia biasa.
No comments:
Post a Comment